Page 33 - Napak Tilas Sumedanglarang
P. 33
6. Galunggung.
7. Sindangkasih / Majalengka. 8. Cihaur.
9. Taraju.
C. Wilayah Sukapura :
1. Karang.
2. Parung.
3. Panembong.
4. Batulayang.
5. Bantarwangi.
6. Saungwatang / Mangunreja.
7. Ngabehi Indrawangsa.
8. Suci.
9. Cipanaha.
10. Mandala.
11. Nagara.
12. Cidamar.
13. Panakatiga.
14. Muhara.
15. Cibadak.
16. Sukakerta.
Tidak semuanya bekas kerajaan bawahan Pajajaran mengakui Prabu Geusan Ulun sebagai nalendra , sehingga terpaksa Prabu Geusan Ulun menaklukan kembali kerajaan-kerajaan tersebut seperti Karawang, Ciasem, dan Pamanukan. Secara politik Kerajaan Sumedanglarang didesak oleh tiga musuh: yaitu Kerajaan Banten yang merasa terhina dan tidak menerima dengan pengangkatan Prabu Geusan Ulun sebagai pengganti Prabu Siliwangi, kedua oleh pasukan VOC di Jayakarta yang selalu mengganggu rakyat,dan Kesultanan Cirebon yang ditakutkan bergabung dengan Kesultanan Banten . Pada masa itu pula Kesultanan Mataram sedang pada masa kejayaannya, banyak kerajaan-kerajaan kecil di Nusantara yang menyatakan bergabung kepada Mataram. Dengan tujuan politik pula akhirnya Prabu Geusan Ulun menyatakan bergabung sebagai sekutu dengan Kesultanan Mataram dan beliau pergi ke Demak dan Pajang dengan diiringi empat prajurit setianya (Kandaga Lante), bertujuan untuk mendalami agama Islam dan ilmu pemerintahan di Pajang.
26

